Dec 5, 2012

Soal Ulangan Harian PKn Kelas IX: Ototomi Daerah


ULANGAN HARIAN
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
Kelas IX Semester 1 Tahun Pelajaran 2012/2013
SMP NEGERI 3 CIPATAT
 
 

A.    Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c atau d pada jawaban yang paling benar !

1.      Pemerintah dalam arti luas adalah semua lembaga yang memegang kekuasaan 
a.    Legislatif
b.   Eksekutif
c.       Yudikatif
d.      A, b dan c
2.      Lembaga negara yang memegang kekuasaan membentuk undang-undang disebut lembaga 
a.    Legislatif
b.   Ekekutif
c.       Yudikatif
d.      Federatif
3.      Di bawah ini termasuk lembaga yudikatif di Indonesia, kecuali 
a.    Mahkamah Agung
b.   DPR
c.       Mahkamah Konstitusi
d.      Komisi Yudisial
4.      Indonesia sekarang ini merupakan negara kesatuan yang menganut asas …
a.    Sentralisasi
b.   Konsentrasi
c.       Sosialisasi
d.      Desentralisasi
5.      Yang menjadi lembaga legislatif di daerah adalah 
a.    Kepala Daerah
b.   DPRD
c.       Gubernur
d.      Bupati dan Walikota
6.      Di bawah ini merupakan pengertian otonomi daerah, kecuali 
a.    Kewenangan daerah otonom
b.   Untuk mengurus dan mengatur kepentingan masyarakat setempat
c.       Menurut kehendak pemerintah pusat
d.      Berdasarkan aspirasi masyarakat.
7.      Kesatuan masyarakat hukum yang mempunyai batas daerah tertentu berwenang mengatur dan mengurus kepentingan masyarakat setempat menurut prakarsa sendiri berdasarkan aspirasi masyarakat dalam ikatan Negara Kesatuan RI disebut 
a.    Daerah istimewa
b.   Daerah otonom
c.       Desa
d.      Daerah administrative
8.      Wilayah kerja Gubernur sebagai wakil pemerintah pusat disebut wilayah 
a.    Istimewa
b.   Khusus
c.       Administrasi
d.      Otonom
9.      Kesatuan masyarakat hukum yang berwenang untuk mengatur dan mengurus kepentingan masyarakat setempat berdasarkan asal-usul dan adat istiadat setempat disebut 
a.    Kecamatan
b.   Dusun
c.       Desa
d.      Suku bangsa
10.  Desentralisasi merupakan simbol adanya kepercayaan dari pemerintah pusat kepada 
a.    Daerah
b.   Kepala Daerah
c.       Gubernur
d.      DPRD
11.  Dengan dilaksanakannya asas desntralisasi, pemerintah pusat tidak lagi mengurus kepentingan rumah tangga daerah-daerah, tapi dalam hal ini pemerintah pusat hanya berperan sebagai 
a.    Perencana
b.   Penentu kebijakan
c.       Supervisor (Pengawas)
d.      Pelaksana
12.  Dengan dilaksanakannya asas desentralisasi maka pemerintah pusat dapat lebih konsen pada  urusan …
a.    Pejabat pusat
b.   Makro/global/mendasar
c.       Internasional
d.      Pertahanan negara
13.  Di bawah ini merupakan tujuan umum pelaksanaan otonomi daerah, kecuali …
a.    Membebaskan pusat dari beban urusan daerah.
b.   Pusat bisa lebih konsentrasi pada urusan makro/umum/mendasar
c.    Melepaskan hubungan secara total antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah.
d.   Pemberdayaan daerah secara optimal.
14.  Di bawah ini merupakan tujuan khusus daru pelaksanaan otonomi daerah, kecuali 
a.    Meningkatkan pelayanan
b.   Meningkatkan partisipasi masyarakat
c.       Meningkatkan penghasilan pejabat daerah
d.      Meningkatkan fungsi peran DPRD


15.  Yang menjadi landasan konstitusional dari pelaksanaan otonomi daerah adalah UUD 1945 pasal 
a.    16
b.   18
c.       19
d.      21
16.  Di bawah ini merupakan landasan hukum pelaksanaan otonomi daerah, kecuali 
a.    Tap MPR No. XV/MPR/1998
b.   UU No. 20 Tahun 2004
c.       UU No. 32 Tahun 2004
d.      UU No. 33 Tahun 2004
17.  Penyerahan wewenang pemerintahan oleh pemerintah pusat kepada daerah otonom untuk mengatur dan mengurus urusan pemerintahan dalam sistem Negara Kesatuan RI disebut 
a.    Sentralisasi
b.   Desentralisasi
c.       Dekonsentrasi
d.      Tugas pembantuan
18.  Penugasan dari Pemerintah Pusat kepada daerah dan/atau desa, dan dari Pemerintah Provinsi kepada kabupaten/kota dan/atau desa serta dari Pemerintah Kabupaten/Kota kepada desa untuk melaksanakan tugas tertentu merupakan penerapaan dari asas …
a.    Sentrasisai
b.   Desentralisasi
c.       Tugas pembantuan
d.      Dekonsentrasi
19.  Kewenangan otonomi daerah didasarkan pada asas desentralisasi dalam wujud otonomi 
a.    Luas, sementara, darurat
b.   Terbatas dan darurat
c.       Luas, nyata dan bertanggung-jawab
d.      Nyata dan bertanggung jawab.
20.  Di bawah ini adalah bidang-bidang yang masih menjadi kewenangan Pemerintaha Pusat, kecuali 
a.    Politik luar negeri
b.   Ekonomi
c.       Agama
d.      Peradilan
21.  Kebijakan (policy) berasal dari bahasa Yunani yaitu “polis” yang berarti 
a.    kota
b.   negara
c.    desa
d.   negara kota
22.  Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas) merupakan kebijakan pemerintah dalam bentuk 
a.    Peraturan perundangan
b.   Pidato pejabat
c.    Program pemerintah
d.   Tindakan pemerintah
23.  Berikut ini merupakan bentuk kebijakan publik, kecuali 
a.    Peraturan Daerah
b.   Presiden berkunjung ke partai-partai pendukungnya.
c.    Pidato Presiden tiap 16 Agustus
d.   Kunjungan Menteri pada Konggres PGRI.
24.  Berikut ini merupakan peluang masyarakat untuk berpartisipasi sehubungan dengan kebijakan publik, kecuali dalam   
a.    Pergantian pejabat
b.   pelaksanaan
c.    memanfaatkan hasil
d.   evaluasi
25.  Masyarakat dapat berpartisipasi dalam proses pembuatan kebijakan publik antara lain dengan cara   
a.    Menentang kebijakan pemerintah yang tidak menguntung.
b.   Memberikan masukan secara lisan atau tertulis kepada pemerintah.
c.    Menikmati hasil pembangunan secara bebas.
d.   Menilai baik buruknya suatu program yang lakukan oleh pemerintah.


B.    Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan tepat !


1.      Sebutkan 3 nilai dasar otonomi daerah !
2.      Sebutkan 3 asas otonomi daerah !
3.      Sebutkan pengertian kebijakan publik menurut pendapat ahli yang kamu ketahui !
4.      Sebutkan 5 tahap dalam pembuatan kebijakan publik !
5.      Jelaskan 4 dampak negatif tidak aktifnya masyarakat dalam perumusan kebijakan publik !