Oct 4, 2011

HUBUNGAN ANTARA PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DENGAN
PERKEMBANGAN PERILAKU ANAK USIA 12 - 15 TAHUN
Oleh: Jajang Sulaeman, S.Pd.



Pendidikan Anak Usia Dini perlu mendapat perhatian serius dari semua pihak, baik dari keluarga, lingkungan maupun pemerintah. Karena bagaimanapun, masa kanak-kanak sangat berpengaruh pada proses tumbuh kembang karakter, kepribadian dan pertumbuhan jasmani si anak. Merujuk pada Rancangan Peraturan Pemerintah tentang Pendidikan Anak Usia Dini (RPP PAUD) yang mengatur pendidikan usia dini salah satunya bertujuan untuk mengembangkan potensi kecerdasan spiritual, intelektual, emosional dan sosial peserta didik pada masa emas pertumbuhannya dalam lingkungan bermain yang edukatif dan menyenangkan.

PERKEMBANGAN PERILAKU ANAK USIA 12 - 15 TAHUN

PERKEMBANGAN PERILAKU ANAK USIA 12 - 15 TAHUN
Oleh: Jajang Sulaeman, S.Pd.



1.    Kategori Anak Usia 12 – 15 Tahun

Pengkategorian anak menurut usia dapat dilihat dari berbagai aspek, tergantung urgensinya. Dilihat dari periodisasi pertumbuhan dan perkembangan manusia, Elizabeth B. Hurlock (Galih Rosy, 2007) memberikan kategori sebagai berikut :
Prenatal : Saat konsepsi sampai lahir
Masa Neonatus : lahir sampai akhir minggu kedua setelah lahir
Masa Bayi : Akhir minggu kedua sampai akhir tahun kedua
Masa kanak-kanak awal : 2 tahun sampai 6 tahun
Masa kanak-kanak akhir : 6 sampai 10/11 tahun
Pubertas : 10/12 sampai 13/14 tahun
Masa Remaja Awal : 13/14 – 17 tahun
Masa Remaja Akhir : 17 – 21 tahun
Masa Dewasa Awal : 21 – 40 Tahun
Masa Setengah Baya : 40 – 60 tahun
Masa Tua : 60 – meninggal dunia

Dengan demikian kategori anak usia 12 – 15 tahun berada dalam masa  pubertas hingga masuk masa remaja awal.

Pendidikan Akhlak Anak Usia Dini

PENDIDIKAN AKHLAK ANAK USIA DINI
Oleh: Jajang Sulaeman, S.Pd.


-->
1.    Pengertian Akhlak

Menurut Hery Noer Aly (1999 : 19) bahwa, “Kata ‘akhlak, berasal dari bahasa Arab, jamak dari khuluqun yang menurut bahasa berarti budi pekerti, perangai, tingkah laku dan tabiat”.
Tabiat atau watak dilahirkan karena hasil perbuatan yang diulang-ulang sehingga menjadi biasa. Perkataan ahklak sering disebut kesusilaan, sopan santun dalam bahasa Indonesia; moral, ethnic dalam bahasa Inggris, dan ethos, ethios dalam bahasa Yunani. Kata tersebut mengandung segi-segi persesuaian dengan perkataan khalqun yang berarti kejadian, yang juga erat hubungannya dengan khaliq yang berarti pencipta; demikian pula dengan makhluqun yang berarti yang diciptakan.
Adapaun definisi akhlak menurut istilah ialah kehendak jiwa manusia yang menimbulkan perbuatan dengan mudah karena kebiasaan, tanpa memerlukan pertimbangan pikiran terlebih dahulu. Senada dengan hal ini Abd Hamid Yunus (Asy.syab, t.t. : 436) .mengatakan bahwa akhlak ialah:
َاْلأَخْلاَقُ هِيَ صِفَاتُ اْلإِنْسَانِ اْلأَدَبِيَةِ
Sikap mental yang mengandung daya dorong untuk berbuat tanpa berfikir dan pertimbangan.